Selasa, 30 Juni 2015

UAS Nasional Character Building / Pengembangan Karakter Bangsa

1. Sebagai warga negara yang baik, Anda pasti memahami dan memiliki identitas sebagai Bangsa Indonesia (identitas nasional).Jelaskan pengertian identitas nasional dan contoh penghayatannya!

IDENTITAS NASIONAL:Identitas yang melekat pada kelompok-kelompok yang lebih besar yang diikat oleh kesamaan-kesamaan baik secara fisik seperti budaya, agama dan bahasa maupun secara non-fisik seperti keinginan, cita-cita dan tujuan. 

Pandangan hidup bangsa, kepribadian bangsa, filsafat Pancasila dan juga sebagai ideologi negara sehingga mempunyai kedudukan paling tinggi dalam tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara. 

Suatu ciri yang dimiliki suatu bangsa yang secara filosofis membedakan bangsa tersebut dengan bangsa lain. 

Bung Karno mengatakan:Identitas (nasionalisme) Indonesia bukanlah nasionalisme yang berwatak sempit, tiruan dari barat, atau berwatak chauvinisme. Nasionalisme Indonesia bersifat toleran, bercorak ketimuran, dan tidak agresif sebagaimana nasionalisme yang dikembangkan di Eropa. 

2. Jelaskan pemahaman Anda sebagai warga negara mengenai dua hal berikut ini terkait negara:
a. Pengertian Negara
b. Tujuan dan unsur-unsur Negara 

A. NEGARA   Secara Harafiah dari kata "state" (bahasa Inggris), "staat" (bahasa Belanda dan Jerman), "statum" (Latin) yang berarti “sesuatu yang memiliki sifat yang tegak dan tetap”.   Secara Terminologis adalah organisasi tertinggi di antara satu kelompok masyarakat yang memiliki cita-cita untuk bersatu, hidup dalam daerah tertentu dan mempunyai pemerintahan yang berdaulat.

B.TUJUAN DAN UNSUR-UNSUR NEGARA


Tujuan Negara:
1. Memperluas kekuasaan semata
2. Menyelenggarakan ketertiban umum
3. Mencapai kesejahteraan umum
4. Mencerdaskan kehidupan bangsa 

Unsur-Unsur Negara:
1. Rakyat
Sekumpulan orang yang mendami wilayah untuk suatu Negara rakyat yang mendirikan serta membentuk suatu Negara.

2. Wilayah
Tempat tinggal rakyat untuk suatu Negara & sebagai tempat untuk menyelenggarakan pemerintahan yang sah. Yang membatasi wilayah suatu Negara adalah garis lintang dan garis bujur.

3. Pemerintah
Unsur yang memegang kekuasaan untuk menjalankan roda pemerintahan.



3. Jelaskan teori - teori terbentuknya negara di bawah ini:
   a. Teori Kontrak Sosial
   b. Teori Ketuhanan
   c. Teori Kekuatan

A. Teori Kontrak Sosial
   Negara dibentuk berdasarkan perjanjian masyarakat. 
   Kelompok-kelompok yang berdiam di wilayah-wilayah tertentu
   berinteraksi/berkomunikasi dan menyepakati pembentukan negara.
   Tokoh: Thomas Hobbes, John Locke, JJ. Rousseau

B. Teori Ketuhanan
   Negara dibentuk oleh Tuhan dan pemimpin-pemimpin nedara ditunjuk
   oleh Tuhan.
   Raja dan pemimpin-pemimpin negara hanya bertanggung jawab kepada
   Tuhan dan tidak kepada siapa pun.
   Tokoh: Thomas Aquinas, Agustinus, Haller, Yulius Stahi

C. Teori Kekuatan
   Negara merupakan hasil dominasi dari kelompok yang kuat terhadap
   kelompok yang lemah.
   Negara terbentuk melalui penaklukan dan penundukan kelompok yang
   kuat terhadap kelompok yang lemah.
   Tokoh: H.J. Laski, Duguit, Karl Marx, Oppenheimer, Kollikles
   Contoh: Kolonialisme masa lalu

4. Jelaskan tiga (3) hal terkait konstitusi berikut ini:
   a. Definisi Kontitusi
   b. Tujuan Konstitusi
   c. Nilai-nilai konstitusi

A. Konstitusi
   keseluruhan peraturan baik tertulis maupun tidak tertulis yang
   mengatur secara mengikat mengenai cara penyelenggaraan suatu
   pemerintahan negara.

   dalam arti sempit --> UUD, suatu dokumen yang berisi aturan" dan
   ketentuan" yang bersifat pokok dari ketatanegaraan suatu negara.

B. Tujuan Konstitusi
   1. Membatasi kekuasaan pemerintah agar tidak terjadinya kesewang-
      wenangan yang dilakukan oleh pemerintah agar ha-hak bagi warga
      negara terlindungi dan tersalurkan (konstitusionalism2).
   2. Sebagai piagam kelahiran suatu negara (a birth certificate of
      new state).
   3. Sebagai alat yang membatasi kekuasaan
   4. Sebagai sumber hukum tertinggi
   5. Sebagai identitas nasional dan lambang
   6. Sebagai pelindung HAM dan kebebasan warga suatu negara

C. Nilai-nilai konstitusi
   1. Nilai Normatif
      suatu konstitusi yang resmi diterima oleh suatu bangsa dan 
      bagi mereka konstitusi tidak hanya berlaku dalam arti hukum
      (legal), tetapi juga nyata berlaku dalam masyarakat dalam arti
      berlaku efektif & dilaksanakan secara resmi dan konsekuen

   2. Nilai Nominal
      suatu konstitusi yang menurut hukum berlaku, tetapi tidak
      sempurna. Ketidaksempurnaan itu disebabkan pasal-pasal
      tertentu tidak berlaku/tidak seluruh pasal-pasal yang
      terdapat dalam UUD itu berlaku bagi seluruh wilayah negara.

   3. Nilai Semantik
      suatu konstitusi yang berlaku hanya untuk kepentingan penguasa
      saja. Dalam memobilisasi, penguasa menggunakan konstitusi
      sebagai alat untuk melaksanakan kekuasaan politik.

5. Salah satu citi utama karakter bangsa Indonesia adlah paham
   demolrasi Pancasila. Jelaskan hal-hal berikut ini:
   a. Pengertian Demokrasi Pancasila
   b. Prinsip-prinsip dasar Demokasi Pancasila (minimal 5)
   c. Menurut Anda, apakah demokrasi Pancasila telah dijalankan
      dengan baik oleh bangsa Indonesia? Mengapa? Sebutkan 2 contoh
      keberhasilan atau kegagalan demokrasi di Indonesia!

A. Demokrasi Pancasila
   demokrasi yang dijalankan/dilaksanakan oleh Bangsa Indoensia
   dengan berdasarkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila,
   yakni Ketuhanan, Kemanusiaan, Persatuan, Kerakyatan (musyawarah/
   mufakat), dan Keadilan Sosial menuju cita-cita luhur kemerdekaan
   Indonesia, dengan mekanisme kedaulatan rakyat dalam
   penyelenggaraan negara dan penyelenggaraan pemerintahan
   berdasarkan konstitusi yaitu UUD 1945.

B. Prinsip-prinsip Pancasila
   1. Perlindungan terhadap HAM
   2. Pengambilan keputusan atas dasar musyawarah
   3. Peradilan yang merdeka, artinya badan peradilan (kehakiman)
      terlepas dari pengaruh kekuasaan pemerintah dan kekuasaan
      lain, seperti Presiden, BPK, DPR.
   4. Adanya partai politik dan organisasi sosial politik untuk
      menyalurkan aspirasi rakyat.
   5. Pelaksanaan Pemilu yang bekesinambungan
   6. Kedaulatan adalah di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut
      UUD (pasal 1 ayat 2 UUD 1945)
   7. Keseimbangan anatara hak dan kewajiban
   8. Pelaksanaan kebebasan yang bertanggun jawab secara moral
      kepada Tuhan YME, diri sendiri, masyarakat dan negara
   9. Menjunjung tinggi tujuan dan cita-cita nasional
  10. Pemerintahan berdasarkan hukum sesuai amanat UUD 1945

C. Apakah sudah terlaksana? Mengapa?
   menurut saya belum sepenuhnya terlaksana karena masih banyak
   terjadi ketidakadilan di Indonesia

   Contoh keberhasilan:
   1. Bebas memeluk agama
   2. Bebas mengeluarkan pendapat
   3. Lahirnya organisasi politik
   
   Contoh kegagalan:
   1. Masih banyaknya kasus pelanggaran HAM di Indonesia
   2. Hukum masih belum terlaksana dengan baik

6. Jelaskan dua hal di bawah ini:
   a. Pengertian Good Governance
   b. Pengaruh/manfaat Good Governance bagi pembangunan bangsa 
      dan negara

A. Good Governance
   suatu kesepakatan menyangkut pengaturan/tata kelola negara dan
   swasta yang diciptakan bersama oleh pemerintah, masyarakat madani
   dan swasta

   suatu penyelengaraan manajemen pembangunan, pemberdayaan dan 
   pelayanan yang sejalan sistem demokrasi dan pemerintah,
   masyarakat madani dan swasta

B. Pengaruh/ manfaat Good Governance
   1. Pemerintah berwibawa
   2. Negara maju
   3. Rakyat mempunyai penghasilan yang baik, sehingga kesejahteraan
      rakyat meningkat
   4. Tingkat usia produktif masyarakat menjadi lebih panjang/
      tinggi karena kesehatannya terjamin
   5. Tingkat pendidikan masyarakat lebih tinggi
   6. Keamanan dan ketertiban Negara terjamin
   7. Kepastian Hukum serta keadilan tercapai

7. Jelaskan hal-hal di bawah ini:
   a. Pengertian Otonomi Daerah
   b. Manfaat Otonomi Daerah bagi Pembangunan Bangsa dan
      Kesejahteraan Masyarakat
   c. Dampak negatif yang timbul dari kebijakan Otonomi Daerah

A. Otonomi Daerah
   hak, wewenang dan kewajiban daerah otonom untuk mengatur dan
   mengurus sendiri urusan pemerintah dan kepentingan masyarakat
   setempat sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

B. Manfaat Otonomi Daerah
   1. Mengurangi bertumpuknya pekerjaan di pusat pemerintahan
   2. Melalui sistem desentralisasi dapat dilakukan pembedaan
      (diferensiasi) dan pengkhususan (spesialisasi) yang berguna
      bagi kepentingan daerah tertentu
   3. Dengan adanya desentralisasi teritorial, daerah otonomi dapat
      merupakan semacam laboratorium dalam hal-hal yang berhubungan
      dengan pemerintahan, yang dapat bermanfaat bagi seluruh negara
   4. Mengurangi kemungkinan kesewenang-wenangan dari pemerintah
      pusat
   5. Dari segi psikologis, desentralisasi dapat lebih memberikan
      kesewenangan memutuskan yang lebih besar kepada daerah
   6. Perbaikan kualitas pelayanan karena pemerintah lebih dekat
      dengan masyarakat yang dilayani

C. Dampak negatif Otonomi Daerah
   1. Struktur pemerintahan bertambah kompleks yang mempersulit
      koordinasi
   2. Keseimbanagn dan keserasian antara daerah dapat lebih mudah
      terganggu
   3. Timbul daerahisme atau provinsialisme
   4. Keputusan yang diambil memerlukan waktu lama
   5. Dalam penyelenggaraan desentralisasi diperlukan biaya lebih
      banyak dan sulit untuk memperoleh keseragaman

8. Sebutkan/jelaskan hal-hal berikut:
   a. Pengertian Hak Asasi Manusia (HAM)
   b. Pelaksanaan HAM di Indonesia: Apakah telah optimal? Jelaskan!
   c. Sebutkan 2 (dua) kasus pelanggaran HAM di Indonesia!

A. Hak Asasi Manusia
   hak yang melekat pada diri setiap manusia sejak awal dilahirkan
   yang berlaku seumur hidup dan tidak dapat diganggu gugat
   siapapun.

B. Sudah optimal?
   Menurut saya masih belum optimal, karena masih banyak terjadi
   pelanggaran HAM dimana-dimana.

C. Contoh kasus pelanggaran HAM
   1. Pembunuhan aktivis Munir 
   2. Pembunuhan aktivis Buruh
   3. Penelantaran anak di Citra Grand
   4. Penelantaran anak di Panti Samuel



Jumat, 26 Juni 2015

Sistem Komunikasi Data

Komponen dalam komunikasi data :
Sender (transmiter), media, data (yang dikirimkan ke receiver), receiver

Yang kita kirimkan adalah data yang akan kita olah menjadi informasi

Bagaimana kita mengirimkan data ke receiver??

GANGGUAN KOMUNIKASI DATA

Data yang disampaikan kepada si penerima bisa saja berbeda dengan data yang dikirim oleh pengirim

Penyebab utama:
Atenuasi (Pelemahan sinyal akibat jarak)
   Solusinya adalah dengan repeater (penguat sinyal), bts (dalam telepon)
Distorsi Tunda/Delayed ( pengaruh pada wktu penerimaan)
Derau (penambahan data yang tidka perlu pada saat transmisi data)

ARAH TRANSMISI

Data dikirim kereceiver melalui media.

Menyatakan arah isyarat dalam media transmisi:

Simplex/One Way – tidak dapat bertindak sebagai pengirim dan penerima sekaligus
Co: stasiun tv, pager

Half-Duplex – mengirim dan menerima data bergantian
Transceiver adalah alat yang dapat mengirimkan dan menerima data
Co: handphone, faxcimile, walkie-talkie

Full-Duplex – mengirim dan menerima data berbarengan
Menurut teori telepon masuk di dalam full duplex.

Di dalam komputer ada yang disebut sinyal, data yang kita kirimkan dari komputer adalah sinyal. Sinyal tersebut ada 2, yaitu:
Analog: seperti jam tangan yang ada jarumnya, suara 

Digital: 


Modem ( Modulator Demodulator) adalah alat yang membantu pengiriman data dari komputer a ke komputer b.
Modulator adalah alat yang mengubah sinyal digital menjadi analog
Demodulator adalah alat yang mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital.

Coding: password
Decoding: arti dari sebuah coding


MEDIA TRANSMISI
Penghung antara pengirim dan penerima untuk melewatkan data
Media kabel (Wire)
-          Twisted pair Cable
1.       UTP, without Shield kabelnya tanpa menggunakan pelindung contohnya: kabel telepon
2.       STP, Shield kabelnya menggunakan pelindung

-          Coaxial, contohnya kabel antena tv
-          Fiber Optic, contohnya lampu neon, karena dia tidak mnggunakan kabel tapi menggunakan cahaya
Image result for fiber optic cable

*kabel paling besar adalah 5V

Media nirkabel (Wireless)

JARINGAN KOMPUTER
Hubungan dua taau lebih komputer yang bertujuan untuk melakukan pertukarandata
Memungkinkan berbagi sumber daya
Jenis jaringan menurut rentang geo:
1.       LAN (Local Area Network)
mencakup area yang terbatas (<1 km)

2.       MAN (Metropolitan Area Network)
mencakup area dengan rentang satu kota (10-45 km)

3.       WAN (Wide Area Network)
menghubungkan antar kota atau lebih luas lagi.

Dalam dunia komputer ada dua:
Hacker:
rasa ingin tahunya tinggi, tetapi setelah tahu datanya tidak dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi
Cracker:
Orang yang baru tahu (underground) rasa ingin tahunya tinggi dan datanya dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi.

Kejahatan kartu kredit disebut carding.

TOPOLOGI JARINGAN

Susunan komputer secara fisik dalam suatu jaringan:

1.       Bus
2.       Ring
3.       Star
4.       Extended Star
5.       Hierarchial
6.       Mesh




Kamis, 25 Juni 2015

Teknik Komunikasi yang Paling Efektif

Seperti yang kita ketahui, kemampuan berkomunikasi sangat dibutuhkan di dalam hidup kita sehari-hari. Menurut berbagai survei, sekitar 85% dari kesuksesan dalam hidup berkaitan langsung dengan kemampuan berkomunikasi dan ketrampilan membina hubungan.

Berikut beberapa teknik untuk dapat berkomunikasi dengan efektif:

Berikan kesan yang baik pada saat berbicara dengan lawan berbicara kita.
Berikan kesan yang baik bahwa kita ingin berbicara dengan mereka, karena itu akan memberikan nilai positif bagi mereka untuk lebih terbuka dengan kita.

 Berikan senyuman terbaik
Tersenyum adalah bahasa tubuh yang paling sederhana dimana kita dapat mengungkapkan betapa kita berterima kasih, menghargai dan berbagai hal lainnya. Dengan memberikan senyumna yang terbaik, lawan bicara akan merasa bahwa kita sangat senang berbicara dengan mereka dan merasa sangat dihargai.

Ingat nama lawan bicara kita
Dengan mengingat nama lawan bicara mereka, mereka akan merasa sangat dihargai. Nama seseorang adalah salah satu kata yang memiliki tingkat emosional yang kuat bagi mereka.

Berikan pertanyaan kepada lawan bicara kita
Ajukan pertanyaan-pertanyaan sehingga mereka lebih berinteraktif dalam berbicara dan juga membantu membuat mereka lebih terbuka dengan kita.

Perhatikan bahasa tubuh lawan bicara kita
Pada saat berbicara dengan lawan berbicara kita, kita harus memperhatikan bahasa tubuhnya. Dari bahasa tubuh tersebut kita dapat “membaca” apakah pembicaraan kita membuat mereka nyaman atau tidak.

Perhatikan perasaan lawan bicara kita
Pada saat berkomunikasi dengan lawan bicara kita selain bahasa tubuh, salah satu yang terpenting adalah memperhatikan perasaan mereka. Kita harus memilih bahasa komunikasi yang baik sehingga lawan bicara kita pun merasa nyaman saat berbicara dengan kita.

Tunjukkan rasa persetujuan (kagum) terhadap mereka.
Salah satu cara terbaik untuk berkomunikasi dengan lawan bicara kita adalah dengan menjadi jujur dan memberitahukan mereka apa yang kita sukai atau kita kagumi dari mereka dan apa alasannya.
Untuk hal ini juga harus diungkapkan dengan pertanyaan tidak langsung, karena akan jauh lebih sopan dibandingkan dengan pertanyaan langsung.

Memberi perhatian penuh
Berikan perhatian yang penuh ketika lawan bicara kita berbicara. Dengan mendengar dan memperhatikan dengan penuh kita dapat merespon dengan baik setiap perkataan yang lawan bicara kita ucapkan.

Eye Contact”
Lakukanlah kontak mata yang kuat tetapi tidak berlebihan. Kontak mata yang kuat mengkomunikasikan kepada lawan bicara kita bahwa kita terpikat dengan pembicaraan mereka dan kita adalah orang yang dapat dipercaya.
Dengan hal ini, orang secara alami akan lebih memperhatikan ketika kita berbicara.

Ungkapkan diri anda sebanyak mungkin
Salah satu cara terbaik untuk mendapatkan kepercayaan seseorang adalah dengan terbuka tentang diri kita kepada orang lain. Bercerita tentang kejadian yang menarik dari hidup kita dan menggambarkan contoh lucu dari kehidupan normal sehari-hari.
Terbuka dalam hal ini adalah terbuka dengan batas bertanggung jawab, tidak melebihi dari yang harus diceritakan kepada orang lain. Kita dapat membiarkan mereka mengetahui lebih jauh tentang diri kita seiring dengan berjalannya waktu.

Berikan kesan bahwa Anda berdua berada di tim yang sama
Gunakan kata-kata seperti “kami,kita” untuk membantu membangun ikatan. Ketika kita menggunakan kata-kata “kami, kita” maka mereka akan merasa seperti Anda dan lawan bicara Anda berada dalam tim yang sama.

Berikan saran yang bermanfaat
Berikan ide-ide atau saran-saran yang menarik yang sesuai dengan apa yang mereka butuhkan. Atau berikan ide-ide atau saran-saran seperti hal yang menarik untuk dilakukan, atau  tempat yang dapat dijadikan acuan yang berhubungan dengan lawan bicara kita.

Beri motivasi
Berikan motivasi bagi lawan bicara yang sedang membutuhkan. Buat mereka merasa bahwa mereka diperhatikan. Gunakan kata-kata yang baik ketika berbicara dengan mereka. Motivasi yang baik sangat dibutuhkan bagi lawan bicara yang sedang merasa down atau sedang merasa bahwa kepercayaan diri mereka kurang.
Motivasi juga bisa menjadi energi bagi mereka, karena terkadang orang yang sedang ada masalah dan putus asa tidak akan memiliki semangat dalam hidup mereka. Dengan motivasi inilah dapat menguatkan dan membuat mereka dapat membangun kembali semangat mereka.

Tampil lebih sederhana
Umumnya, orang ingin berada di sekitar orang-orang yang akan mengangkat mereka. Biasakan berbicara dengan nada yang lebih rendah dibanding dengan lawan bicara kita.
Merendah bukan berarti kita dibawah mereka, tetapi dengan begitu orang lain akan lebih merasa semangat untuk berbicara dengan Anda.

Tawarkan untuk menjalani hubungan selangkah lebih maju.
Beberapa hal yang dapat dilakukan untuk menjalin suatu hubungan dengan orang lain adalah seperti mengajaknya makan, berbicara sambil minum kopi, menonton film, melihat pertandingan bola/basket, atau melakukan hal yang mereka suka.
Sekalipun lawan bicara kita belum tentu menerima tawaran kita, tetapi mereka akan merasa tersanjung karena kita membuka jalan untuk mengenal lebih jauh. Dari situlah sebuah hubungan akan terjalin.

Selasa, 23 Juni 2015

BEBERAPA TIPS UNTUK MENGHADAPI SKRIPSI

Apa sih SKRIPSI itu??

Skripsi adalah istilah yang digunakan untuk mengilustrasikan suatu karya tulis ilmiah berupas paparan hasil penelitian sarjana S1 yang membahas suatu permasalahan/fenomena dalam bidang ilmu tertentu dengan menggunakan kaidah-kaidah yang berlaku.




Skripsi bertujuan agar mahasiswa mampu menyusun dan menulis suatu karya ilmiah, sesuai dengan bidang ilmunya.

Setiap tahunnya semua mahasiswa tingkat akhir membuat skripsi mereka. Sebagaimana kita ketahui bahwa membuat dan menyusun sebuah skripsi bukanlah hal yang mudah. Banyak hal yang harus kita lakukan sebelum membuat sebuah skripsi.

Berikut beberapa tips tahapan yang bisa diberikan bagi para calon dalam menyusun skripsi:

1.   Sebelum memilih topik bahasan untuk skripsi, kita harus menguasai topik tersebut dengan baik.

2.   Memilih dosen pembimbing yang benar-benar bisa membantu dalam pengerjaan skripsi. (apabila dosen pembimbing tidak ditentukan langsung dari universitas ya)

3.   Apabila sudah menemukan bahasan yang tepat, pertama- tama kita harus mencari referensi di internet atau pada skripsi - skripsi sebelumnya apakah pembahasan tersebut pernah dilakukan atau tidak. Hal ini diperlukan karena dalam pembuatan skripsi kita harus memasukkan jurnal sebelumnya yang sesuai/mirip dengan pembahasan yang kita ambil.

4.   Dalam mencari referensi/bahan acuan, pilih jurnal/paper yang mengandung unsur kekinian dan diterbitkan oleh jurnal yang terakredi­tasi.

Diatas sudah disebutkan beberapa tahapan dalam menyusun skripsi, berikut hal – hal yang perlu dilakukan dalam menyusun skripsi:

1.   Siapkan diri dengan baik sebelum menulis sebuah skripsi.

2.   Meminta doa restu dari orang tua. 
3.   Harus memiliki niat dan bersungguh-sungguh dalam melakukan skripsi. 

4.   Membuat to do list. Planning yang akan dijalankan dalam penulisan skripsi ini. Seperti kapan akan mencari referensi, melakukan bimbingan, mendapatkan judul hingga target kapan skripsi Anda akan selesai.

5.   Jangan mau kalah dengan keadaan. Selalu ingat bahwa dalam penyusunan sebuah skripsi banyak hal yang akan terjadi. Seberat apapun itu kita bisa menghadapinya.


6.   Gunakan internet agar lebih produktif. Provider-provider komersial seperti Google Scholar, EBSCO, atau ProQuest bisa digunakan sebagai acuan referensi.

7.   Menjadi pribadi yang Proaktif, dimana kitalah yang lebih aktif bertanya kepada Dos-Pem, dan “mengejar” untuk bimbingan.

8.   BE FLEXIBLE. Dimana kita ketahui skripsi sangatlah “tidak pasti”. Tidak jarang seorang dosen pembimbing meminta kita untuk mengganti topik bahasan padahal kita sudah mengerjakan setengah, atau disaat semua sudah selesai dan dosen kita tidak merasa puas dengan kesimpulan kita, janganlah sakit hati. Tetaplah menjadi seseorang yang fleksibel.

9.   Setiap koreksian yang diberikan oleh dosen pembimbing sangat berguna ketika sidang skripsi nanti. Dosen pembimbing pada dasarnya ingin kita melakukan yang terbaik.

10.     Bersikap jujur, katakan dengan jujur apabila Anda tidak mengerti atau tidak tahu langkah apa yang harus diambil selanjutnya dalam penyusunan skripsi.

11.     Siapkan uang. Skripsi akan menghabiskan dana yang cukup besar karena banyaknya revisi yang harus kita buat, ongkos kirim kuesioner, biaya cetak mencetak, dsb. Jangan sampai karena kehabisan dana, skripsi kita terpaksa terhenti. Ironis kan??

Nah itu dia tuh beberapa tips yang bisa saya kasih untuk kalian semua.















Semangat, terus berusaha, jangan menyerah dan yang terpenting utamakan Tuhan dalam segala hal yang kita lakukan. Karena itulah yang terutama.


DAFTAR PUSTAKA: